Rantau, 24 Juli 2025 — Bertempat di Ruang Sidang Utama Pengadilan Rantau, telah diselenggarakan acara Pengantar Alih Tugas bagi para Hakim Angkatan VIII serta Purnabakti Bapak Munawar Khalyl. Acara ini berlangsung dengan khidmat dan penuh kehangatan, dihadiri oleh jajaran pimpinan, hakim, pegawai, serta tamu undangan lainnya.
Alih tugas merupakan bagian dari dinamika organisasi peradilan yang rutin dilakukan sebagai upaya penyegaran, pengembangan karier, dan pemerataan sumber daya manusia di lingkungan Mahkamah Agung Republik Indonesia. Dalam konteks tersebut, alih tugas bukan hanya sekadar perpindahan lokasi kerja, melainkan juga bentuk kepercayaan dan amanah yang diberikan negara kepada para aparatur peradilan yang dianggap mampu menjalankan tugas dengan profesional dan penuh tanggung jawab.
Dalam sambutannya, Ketua Pengadilan Negeri Rantau, Achmad Iyud Nugraha, S.H., M.H., menyampaikan pesan yang mendalam tentang pentingnya menjaga integritas dan meningkatkan kapasitas intelektual sebagai fondasi utama seorang hakim dalam menjalankan tugasnya.
“Bapak dan Ibu sekalian, dalam setiap alih tugas, bukan hanya tempat yang berubah, tetapi juga tanggung jawab yang semakin besar. Sebab, di manapun kita ditugaskan, integritas harus tetap menjadi pondasi, dan kecerdasan harus terus diasah. Seorang hakim bukan hanya dituntut untuk memahami hukum, tetapi juga untuk menegakkannya dengan adil dan bermartabat, berpihak pada kebenaran, bukan pada kepentingan.”
“Integritas itu bukan hanya tentang tidak melakukan korupsi, tetapi tentang menjaga konsistensi nilai, memegang teguh prinsip, dan menjadi teladan di tengah masyarakat. Integritas adalah roh dari profesi kita sebagai hakim. Jika integritas hilang, maka hilang pula kepercayaan publik terhadap pengadilan. Untuk itu, saya berharap, di mana pun Bapak dan Ibu bertugas nantinya, teruslah membawa nama baik Lembaga ini dengan menjunjung tinggi nilai-nilai kejujuran, objektivitas, dan tanggung jawab.”
“Jadilah hakim yang cerdas dalam berpikir dan bijak dalam bertindak. Tugas kita bukan hanya memutus perkara, tetapi juga menegakkan keadilan dengan hati nurani. Karena sesungguhnya, yang kita perjuangkan bukan hanya hukum, tetapi keadilan itu sendiri.”
“Kami menyampaikan terima kasih atas pengabdian Bapak dan Ibu sekalian di Pengadilan Negeri Rantau. Alih tugas ini adalah awal dari babak baru yang semoga membawa berkah dan kemajuan dalam karier kedepannya. Semangat, etos kerja, dan integritas yang telah ditunjukkan selama ini akan menjadi teladan bagi kita semua,” tutur Ketua Pengadilan Negeri Rantau.
Sambutan ini disambut dengan penuh perhatian oleh seluruh hadirin yang hadir, mencerminkan pentingnya pesan moral dan profesionalisme dalam perjalanan karier sebagai aparatur peradilan demi mewujudkan hakim yang cerdas dan berintegritas.
Para Hakim Angkatan VIII dikenal sebagai sosok-sosok muda yang berkomitmen dalam menjalankan tugas yudisial dengan menjunjung tinggi kode etik dan pedoman perilaku hakim. Mereka telah menjadi bagian penting dalam pelaksanaan peradilan yang bersih, transparan, dan berkeadilan. Sementara itu, Bapak Munawar Khalyl dikenal sebagai figur yang berdedikasi tinggi, ramah, dan sangat membantu dalam pelaksanaan tugas-tugas administrasi maupun teknis di lingkungan pengadilan.
Sebagai bentuk penghargaan, acara juga diisi dengan penyampaian kesan dan pesan dari para Hakim Angkatan VIII dan Bapak Munawar Khalyl, penayangan video kenangan, serta penyerahan cenderamata secara simbolis. Momen haru tak terelakkan ketika para pegawai memberikan ucapan perpisahan dan doa untuk keberhasilan para rekan yang akan berpindah tugas.
Acara kemudian ditutup dengan foto Bersama dan doa bersama untuk kelancaran tugas di tempat yang baru. Suasana kekeluargaan begitu terasa, mencerminkan eratnya hubungan yang telah terjalin selama ini di lingkungan Pengadilan Negeri Rantau.
*Penulis : Humas PN Rantau